Rukyah
Modern/ Rukyah Millenial
Hari
yang sangat luar biasa di tengah kesibukan dan momen liburan, 8F ICT SMP
Muhammadiyah 2 YK mengisi kegiatan dengan parenting yang bertemakan rukyah
modern/rukyah millenial. Kegiatan pada hari Ahad, 29 Desember 2019 di hotel fave
Kotabaru. Parenting ini dikemas dengan menghadirkan ortu couple/pasangan ayah
ibu dan turut mengundang Kepala SMP Muhammadiyah 2 Yk serta wali kelas Ict. Bapak
Rossy selaku ketua komite menyampaikan dengan semangat yang menggebu-gebu bahwa
parenting jaman now diselenggarakan adalah follow
up kegiatan sharing session and
motivation bagi siswa kelas 8 F ICT. Beliau juga menjelaskan jangan sampai
di era saat ini gadget membuat sekat lebih dari sekat kamar anak, kesuksesan
anak-anak dirasakan nanti bukan saat ini, lebih baik dipaksa masuk surga dari
pada sukarela masuk neraka. Sehingga kehadiran bapak ibu, adalah komitmen
bersama yang nantinya Allah memudahkan segala urusan. Supriyadi,S.Pd M.Si
sebagai Kepala SMP Muhammadiyah 2 YK menyampaikan di saat orang lain libur
kelas ICT ini menyelenggarakan kegiatan yang Allah akan ganti sebagai amal
jariyah. Adanya budaya instan di jaman sekarang ini baik transportasi, makan
dll yang akan mengakibatkan guru dan ortu bisa jadi stress, jika tidak siap dengan
adanya era saat ini. Berbagai media yang memberikan banyak informasi, maka anak seharusnya diberikan
kegiatan yang dikemas adanya soft skill dan kemandirian, sehingga tahun 2045
yang menjadi harapan Inonesia sebagai generasi emas bisa tercapai bukan malah
sebaliknya mengalami kehancuran.
Ustadz Munif Tauchid, S.Psi sebagai pemateri
menjelaskan banyak hal tentang rukyah modern / rukyah millennial. Beliau
menyampaikan bahwa nasib anak bisa dirubah, anak adalah doorprize dari Allah.
Maka, bagaimana berbagi peran antara ortu, karena merupakan silang. Artinya,
anak laki-laki cenderung ke Ibu dan anak
perempuan ke bapak. Beliau menyampaikan bahwa ubun-ubun masuknya setan maka
perlu didoakan. Jika ada anak yang sering mengunci kamar, maka adakan komitmen
atau kesepakatan-kesepakatan.
Ustadz
mengulas tanda-tanda jika adanya perselingkuhan:
Ø Ibadah
turun drastis
Ø Sensistif
(tong kosong berbunyi nyaring)
Ø Hp
sulit dipinjam
Ø Oon
Ø Membawa
buah tangan (makanan)
Dengan
adanya tanda-tanda itu, maka sebagai istri jangan sering ,marah dengan suami,
karena gaya ibu akan ditiru anak. Tetap mesra meski tua, menghormati suami dan
sharing suami istri itu perlu.
Ustadz
Munif memaparkan ciri istri bisa masuk surga yaitu
Ø Shalat
5 waktu
Ø Puasa
Ramadhan
Ø Menjaga
kehormatan
Ø Taat
pada suami
Maka, kunci rumah tangga itu ada pada ibu. Harmonismnya
ortu membuat putra putri sholeh sholeha. Jika memiliki barang-barang itu adalah
milik bersama, harta gono gini bukan konsep Islam. Selain itu, sebagai ibu
aktivis tetap harus tahu akan kewajiban sebagai istri. Ikut pengajian itu merubah
menjadi sholeha, dan tetap mesra di usia senja. Mesra itu gratis. Jika berhias
tetap untuk yang diniatkan yaitu untuk pasangan masing-masing. Dengan cara apa
merawat cinta kasih yaitu bisa dengan naik motor berdua, agendakan pergi
bersama dll.
Kegiatan ini adalah follow up kegiatan part 1, maka perlu adanya treatmen dari ortu yang harus dilakukan sesuai dengan cita-cita,
harapan mama papa masing-masing dari siswa. Dari hasil teratmen dari ustadz Munif
bermacam-macam, ada yang disuruh marah yang efektif, Selalu mendoakan, ajak
jalan-jalan, ngobrol bersama dll. Marah efektif yaitu tidak dengan nada tinggi
dan tidak debat.
Rumah yang
baik adalah rumah yang berantakan, jika berantakan maka kerja bakti sama-sama
bukan marah-marah, karena ortu jika sudah tua pasti akan rindu ketidak rapihan.
Berasal dari impian anak sekarang butuh bukti bukan janji maka anak-anak dari
harapannya dibuktikan segera mungkin. Anak-anak sekarang diajak berkomitmen,
diberi kerpcayaan karena anak membawa takdir dan rezeki masing-masing.
Perbedaan ortu yang dulu dan dan sekarang yaitu ortu
sekarang ribet karena banyak informasi, perlu belajar, cita-cita sekarang
apa?kepo dengan urusan orang. Ortu dulu yakin saja, tawakal, tugasnya apa
dilakukan, ndak pernah kepo dengan urusan orang lain, sehingga bisa lebih
menikmati hidup.
Dengan adanya zaman sekarang buang pikiran anak-anak
tentang anak pinter tetapi anak yang beruntung sesuai dengamn surah Al Mu’minun.
Ortu harus mengikuti zaman itu , jika tidak akan tergilas dengan sendirinya.
Anak apabila punya ide, maka jangan ditumbangkan.
Apa sih sebenarnya rukyah modern/ millineal itu
yaitu amalan-amalan saleh yang dilakukan di era modern/ milinial ini. Banyak
cara untuk menerapi anak yang sesuai dengan Al qur’an dan al hadits contoh
adakan hataman Al qur’an dll. Sekolah bukan tempat penitipan anak, maka benahi
diri dan adannya resolusi dari pihak sekolah. Dengan peribahasa tidak ada
Mukti(keberanian) kecuali dekat dengan
Allah. Dengan cara apa peran ortu? Dengan shalat khusyuk (perbaiki shalat),
prihatin, di doakan. Dll.
Alahmdulillah kegiatan ini hidup nampak dari gelak
tawa, riuh, bahkan suasana haru. Bapak Anas selaku mc juga komite kelas
menambah suasana jadi hangat. Sebagai penutup kegiatan foto dan makan bersama
sebagai bentuk rasa kekeluargaan dan kehangatan kebersamaan keluarga besar
kelas 8 F ICT SMP Muhammadiyah 2 YK.